KHARTOUM - Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Khartoum Sudan hasil
Konfercab XII PCINU Sudan yang lalu telah resmi dilantik oleh salah satu
Mustasyar PCINU Sudan Dr Syekh Muhammad Al Fatih Ali Hasanain di Wisma
NU Sudan.
Para pengurus PCINU Sudan masa kidmat 2013-2014 yang dilantik Jum’at (3/5) kemarin merupakan hasil keputusan rapat tim formatur sebanyak tiga kali pertemuan. Dalam kepengurusan periode ini lebih didominasi oleh “generasi baru” yang dinilai mempunyai komitmen dan loyalitas terhadap PCINU Sudan.
Hadir dalam pelantikan tersebut beberapa tokoh dari organisasi masyarakat dan mahasiswa dari berbagai negara, serta perwakilan dari KBRI Sudan. Diantaranya, Ketua dan Sekretaris PPMI Sudan, Ketua dan Sekretaris Ikatan Keluarga Aceh (KMA), Ketua dan Sekretaris Persatuan Mahasiswa Malaysia dan Thailand.
Ketua panitia, Budi Sutardi menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas terlaksananya pelantikan. Sedangkan Rais Syuriah terpilih Auza’i Mahfudz Asirun dalam sambutannya menginstruksikan kepada para pengurus yang terpilih agar menjalankan tugas kepengurusan dengan sungguh-sungguh dan ikhlas dalam berkhidmah.
Selain itu, Syekh Fatih selaku mustasyar menyampaikan dalam tausiahnya: “Aksi secara berjama’ah itu lebih utama dari pada aksi secara individual sebagaimana sholat berjama’ah lebih utama 27 derajat dari pada sholat sendirian”.
Ia mendorong kepada generasi muda NU untuk meneruskan risalah yang telah dikembangkan oleh organisasi para ulama nusantara ini sebagai warisatul anbiya’, pewaris para nabi. Beliau mengutip hadist Nabi Muhammad SAW: Sampaikanlah (ajaran) dariku walau satu ayat.
Acara ini disampaikan dalam tiga bahasa, bahasa Indonesia, Inggris dan Arab dengan tujuan agar para audien bisa mengikuti seluruh rangkaian acara.
Redaktur: A. Khoirul Anam
Para pengurus PCINU Sudan masa kidmat 2013-2014 yang dilantik Jum’at (3/5) kemarin merupakan hasil keputusan rapat tim formatur sebanyak tiga kali pertemuan. Dalam kepengurusan periode ini lebih didominasi oleh “generasi baru” yang dinilai mempunyai komitmen dan loyalitas terhadap PCINU Sudan.
Hadir dalam pelantikan tersebut beberapa tokoh dari organisasi masyarakat dan mahasiswa dari berbagai negara, serta perwakilan dari KBRI Sudan. Diantaranya, Ketua dan Sekretaris PPMI Sudan, Ketua dan Sekretaris Ikatan Keluarga Aceh (KMA), Ketua dan Sekretaris Persatuan Mahasiswa Malaysia dan Thailand.
Ketua panitia, Budi Sutardi menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas terlaksananya pelantikan. Sedangkan Rais Syuriah terpilih Auza’i Mahfudz Asirun dalam sambutannya menginstruksikan kepada para pengurus yang terpilih agar menjalankan tugas kepengurusan dengan sungguh-sungguh dan ikhlas dalam berkhidmah.
Selain itu, Syekh Fatih selaku mustasyar menyampaikan dalam tausiahnya: “Aksi secara berjama’ah itu lebih utama dari pada aksi secara individual sebagaimana sholat berjama’ah lebih utama 27 derajat dari pada sholat sendirian”.
Ia mendorong kepada generasi muda NU untuk meneruskan risalah yang telah dikembangkan oleh organisasi para ulama nusantara ini sebagai warisatul anbiya’, pewaris para nabi. Beliau mengutip hadist Nabi Muhammad SAW: Sampaikanlah (ajaran) dariku walau satu ayat.
Acara ini disampaikan dalam tiga bahasa, bahasa Indonesia, Inggris dan Arab dengan tujuan agar para audien bisa mengikuti seluruh rangkaian acara.
Redaktur: A. Khoirul Anam
0 comments:
Tulis komentar dengan menggunakan kata-kata yang baik, jaga sopan-santun dan sertakan Identitas secara jujur.
Terima kasih atas pengertian Anda ! Junjung tinggi Akhlaqul Karimah