BOGOR - Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama Institut Pertanian Bogor (KMNU IPB)
menyiapkan Tabligh Akbar dan Peringatan Hari Lahir atau Harlahnya yang
ke-6. Kegiatan bertajuk “Orasi Kepemudaan dan Kontemplasi Budaya” akan
diadakan di Auditorium Common Classroom TPB IPB, Mei mendatang.
Kontemplasi Budaya merupakan salah satu acara rutin setiap tahun yang diselenggarakan untuk memperingati hari lahir KMNU, menjaga tradisi Ahlussunnah Waljama’ah dan meningkatkan ukhuwah islamiyah.
Tabligh Akbar dan Harlah VI KMNU IPB terdiri atas dua rangkaian acara yaitu Seminar Kenegaraan dan Kebangsaan, serta Diskusi Kebudayaan.
Seminar Kenegaraan dan Kebangsaan ini merupakan acara yang dikemas dalam bentuk talk show yang berisi tentang pentingnya nilai luhur bangsa untuk pembangunan NKRI. Acara ini akan didihadiri oleh Mohammad Nuh (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia) sebagai keynote speaker, Alissa Wahid sebagai moderator, Mahfud MD, (Mahkamah Konstitusi RI), KH Luqman Hakim (tokoh tarekat), serta KH Yazid Bustomi Bin Hasan Basri (tokoh 45 sekaligus teman dekat Bung Karno)
Adapun tema yang diusung dari acara Seminar Kenegaraan dan Kebangsaan ini adalah “Penghayatan Nilai Luhur Pancasila sebagai Penggugah Jiwa Nasionalis Pemuda”. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran pemuda akan pentingnya memahami sejarah pancasila sebagai ideologi bangsa.
Sementara Diskusi Kebudayaan dalam rangka memperingati Harlah KMNU IPB akan menghadirkan KH. Musthofa Bisri (Gus Mus), Iwan Fals, Zawawi Imron, Cak Nun dan Kiai Kanjeng sebagai pengisi acara yang dihadiri oleh tamu undangan.
Diskusi Kebudayaan mengusung tema “Budaya, Jendela Cinta Indonesia” yang bertujuan untuk menyadarkan para pemuda akan kekayaan budaya di Indonesia.
Kontemplasi Budaya merupakan salah satu acara rutin setiap tahun yang diselenggarakan untuk memperingati hari lahir KMNU, menjaga tradisi Ahlussunnah Waljama’ah dan meningkatkan ukhuwah islamiyah.
Tabligh Akbar dan Harlah VI KMNU IPB terdiri atas dua rangkaian acara yaitu Seminar Kenegaraan dan Kebangsaan, serta Diskusi Kebudayaan.
Seminar Kenegaraan dan Kebangsaan ini merupakan acara yang dikemas dalam bentuk talk show yang berisi tentang pentingnya nilai luhur bangsa untuk pembangunan NKRI. Acara ini akan didihadiri oleh Mohammad Nuh (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia) sebagai keynote speaker, Alissa Wahid sebagai moderator, Mahfud MD, (Mahkamah Konstitusi RI), KH Luqman Hakim (tokoh tarekat), serta KH Yazid Bustomi Bin Hasan Basri (tokoh 45 sekaligus teman dekat Bung Karno)
Adapun tema yang diusung dari acara Seminar Kenegaraan dan Kebangsaan ini adalah “Penghayatan Nilai Luhur Pancasila sebagai Penggugah Jiwa Nasionalis Pemuda”. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran pemuda akan pentingnya memahami sejarah pancasila sebagai ideologi bangsa.
Sementara Diskusi Kebudayaan dalam rangka memperingati Harlah KMNU IPB akan menghadirkan KH. Musthofa Bisri (Gus Mus), Iwan Fals, Zawawi Imron, Cak Nun dan Kiai Kanjeng sebagai pengisi acara yang dihadiri oleh tamu undangan.
Diskusi Kebudayaan mengusung tema “Budaya, Jendela Cinta Indonesia” yang bertujuan untuk menyadarkan para pemuda akan kekayaan budaya di Indonesia.
Sumber : NU Online
0 comments:
Tulis komentar dengan menggunakan kata-kata yang baik, jaga sopan-santun dan sertakan Identitas secara jujur.
Terima kasih atas pengertian Anda ! Junjung tinggi Akhlaqul Karimah