SEOUL - Guna mengenalkan eksistensinya, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama
(PCINU) Korea Selatan menyambangi jamaah musholla dan masjid komunitas
Muslim Indonesia di wilayah setempat setiap malam Ramadhan.
Dalam kegiatan bertajuk Safari Ramadhan ini, PCINU Korea melaksanakan tarawih berjamaah, tadarus Al-Qur’an dan kuliah tujuh menit (kultum) bersama ustadz Fathurrozi.
Bendahara PCINU Korea M Budi Haryanto mengatakan Safari Ramadhan ini bertujuan untuk menambah syiar dakwah di bulan Ramadhan dan mengenalkan keberadaan PCINU yang baru saja terbentuk.
“Pada kegiatan ini, PCINU mengajak pengurus dan jamaah musholla untuk bergabung dengan organisasi NU serta memperkenalkan keberadaan LAZISNU sebagai tempat untuk menyalurkan zakat, infaq dan shodaqoh,” ujarnya kepada NU Online melalui jejaring sosial Facebook, Selasa (31/7).
Ia menjelaskan Safari Ramadhan ini sudah memasuki hari ketiga belas. Pengurus dan jamaah sangat antusias menyambut program PCINU yang baru pertama kalinya dilaksanakan pada bulan ini.
“Alhamdulillah, responnya sangat antusias. Dari semua yang dikunjungi ternyata pengurus musholla masjidnya lebih banyak dari warga nahdliyyin sehingga PCINU semakin dikenali muslim Korea,” tambah Budi.
Sejak terbentuk beberapa bulan ini, eksistensi PCINU Korea secara perlahan mulai menggeliat. Setelah dilantik Wakil Ketua Umum PBNU H Ali As’ad Said, PCINU telah memiliki kantor sekretariat yang beralamat di Incheon Namdong Gu Enchongru 18 Namdong Sanggong bilding 508 (Gujang Dong) di Nunju Korsel.
Untuk memudahkan komunikasi dan tukar informasi Nahdliyyin Korea, PCINU membuat group jejaring sosial facebook bernama Aswaja Korea (NU).
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Qomarul Adib
Dalam kegiatan bertajuk Safari Ramadhan ini, PCINU Korea melaksanakan tarawih berjamaah, tadarus Al-Qur’an dan kuliah tujuh menit (kultum) bersama ustadz Fathurrozi.
Bendahara PCINU Korea M Budi Haryanto mengatakan Safari Ramadhan ini bertujuan untuk menambah syiar dakwah di bulan Ramadhan dan mengenalkan keberadaan PCINU yang baru saja terbentuk.
“Pada kegiatan ini, PCINU mengajak pengurus dan jamaah musholla untuk bergabung dengan organisasi NU serta memperkenalkan keberadaan LAZISNU sebagai tempat untuk menyalurkan zakat, infaq dan shodaqoh,” ujarnya kepada NU Online melalui jejaring sosial Facebook, Selasa (31/7).
Ia menjelaskan Safari Ramadhan ini sudah memasuki hari ketiga belas. Pengurus dan jamaah sangat antusias menyambut program PCINU yang baru pertama kalinya dilaksanakan pada bulan ini.
“Alhamdulillah, responnya sangat antusias. Dari semua yang dikunjungi ternyata pengurus musholla masjidnya lebih banyak dari warga nahdliyyin sehingga PCINU semakin dikenali muslim Korea,” tambah Budi.
Sejak terbentuk beberapa bulan ini, eksistensi PCINU Korea secara perlahan mulai menggeliat. Setelah dilantik Wakil Ketua Umum PBNU H Ali As’ad Said, PCINU telah memiliki kantor sekretariat yang beralamat di Incheon Namdong Gu Enchongru 18 Namdong Sanggong bilding 508 (Gujang Dong) di Nunju Korsel.
Untuk memudahkan komunikasi dan tukar informasi Nahdliyyin Korea, PCINU membuat group jejaring sosial facebook bernama Aswaja Korea (NU).
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Qomarul Adib
0 comments:
Tulis komentar dengan menggunakan kata-kata yang baik, jaga sopan-santun dan sertakan Identitas secara jujur.
Terima kasih atas pengertian Anda ! Junjung tinggi Akhlaqul Karimah